Rudy menilai kemenangan 3-2 Indonesia atas Taiwan sesuai prediksi karena ganda putra dan ganda putri sudah pasti jadi penyumbang poin. Satu poin lainnya diraih dari nomor ganda campuran yakni pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang menentukan kemenangan usai mengalahkan pasangan Taiwan, Wang Chi-Lin/Hsieh Pei Shan, 21-17 dan 21-15.
"Satu poin itu bisa dari tiga partai yang ada, tunggal putra, tunggal putri atau campuran. Kalau di tunggal putri memang berat. Kalau tunggal putra 50:50 dan itu memang jadi kartu as nya Taiwan. Jadi penentuannya tadi benar di ganda campuran," kata Rudy kepada CNNIndonesia.com, Jumat (24/5).Rudy menilai para atlet Indonesia memiliki mental yang bagus menghadapi Taiwan di tengah tekanan yang begitu besar. Apalagi, Indonesia baru saja menelan kekalahan 2-3 dari Denmark pada pertandingan terakhir babak penyisihan Grup 1B.
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menentukan kemenangan Indonesia atas Taiwan. (CNN Indonesia/Putra Permata Tegar Idaman)
|
Rudy memuji penampilan apik Praveen/Melati yang turun di partai terakhir. Meski jadi penentu kemenangan, keduanya bisa bermain tenang selama pertandingan.
"Sejauh ini penampilan Praveen/Melati memang naik turun. Tapi hari ini mereka tampil bagus dalam menghadapi tekanan di pertandingan yang menentukan. Mereka bisa menunjukkan penampilan yang luar biasa," kata Rudy.
Di semifinal Indonesia akan berhadapan dengan Jepang yang mengalahkan Malaysia 3-0. Rudy merasa Indonesia patut waspada lantaran Jepang punya kekuatan merata di lima nomor pertandingan.
Hal terpenting yang harus dilakukan tim pelatih adalah strategi dalam menentukan order of play. Rudy meminta pelatih berhitung dengan cermat terkait pemain yang dimasukkan dalam susunan pemain.
Dua nomor yang disebut Rudy bakal jadi andalan Jepang saat menghadapi Indonesia yakni ganda putri dan tunggal putri. Sedangkan Indonesia bisa mengandalkan ganda putra dan ganda campuran.
Nomor tunggal putra bakal menjadi perebutan poin sengit antara Indonesia dan Jepang untuk berebut tiket ke final Piala Sudirman 2019. Sementara di ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu disebut Rudy punya rekor pertemuan yang kurang bagus dengan ganda putri Jepang."Kita berharap Praveen/Melati bisa kembali jadi tumpuan buat lawan Jepang nanti. Order of play juga bisa sangat menentukan," terangnya. (TTF/jal)
http://bit.ly/2JYi38i
May 25, 2019 at 04:29AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2JYi38i
via IFTTT
No comments:
Post a Comment