Bantuan psikososial diberikan dengan mengirim 20 orang relawan untuk menghibur anak-anak yang masih mengalami trauma.
"Kami mengusung tema CT ARSA Foundation berbagi kebahagiaan, jadi kegiatannya mengajak adik-adik untuk bahagia, melalui dongeng, menulis cita-cita, kegiatan lomba-lomba," kata Humas CT ARSA Foundation Elsa Kartika Sari Sunarya di Posko Kecamatan Jiput, Pandeglang, Sabtu (29/12).
Elsa menyampaikan berdasarkan survei CT ARSA Foundation, saat ini para pengungsi tsunami Selat Sunda masih mengalami trauma. Itu menjadi alasan CT ARSAmembantu dalam bentuk bantuan psikososial.Ada sekitar 200 anak yang mengikuti kegiatan ini. Beberapa dari mereka didampingi oleh orang tua.
Bersama para relawan dari Komunitas ARSA, anak-anak korban tertawa lepas dan bermain bersama. Mereka seolah melupakan mencekamnya gelombang tsunami beberapa waktu lalu.
Selain bantuan psikososial, CT ARSA Foundation mengirim beberapa kebutuhan pokok hasil donasi masyarakat."Kami juga membawa makanan, sembako, air mineral, dan mainan untuk adik-adik di pengungsian," tutur Elsa.
 Bantuan psikososial CT Arsa kepada anak-anak korban tsunami Selat Sunda. (CNN Indonesia/Safir Makki) |
Rekening Bank Mega Kc Tandean
01074 001142 1000 a/n Yayasan CT ARSA,
KODE TRANSFER: #SELAT SUNDA
info lebih lanjut dapat menghubungi Call center: 0823 0823 9898
CT ARSA Foundation adalah organisasi nirlaba yang didirikan dengan semangat dan visi memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan yang berkualitas serta optimalisasi kesehatan bagi masyarakat Indonesia yang kurang mampu.
Yayasan ini pertama kali menjembatani bantuan dengan mendirikan Rumah Anak Madani di Deli Serdang untuk membantu anak-anak korban tsunami Aceh pada tahun 2005.Liputan ini adalah hasil kerja sama CT ARSA Foundation dan CNNIndonesia.com yang berada dalam satu naungan kepemilikan. (dhf/wis)
http://bit.ly/2QXRZyM
December 29, 2018 at 10:49PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2QXRZyM
via IFTTT
No comments:
Post a Comment