Film ini mengangkat kisah tentang keinginan Ford menjajal balapan, namun masalahnya produsen asal AS ini tak punya mobil balap. Cara paling cepat mewujudkan itu yaitu membeli produsen mobil balap Ferrari, namun usaha itu gagal.
Ford memutuskan membangun tim sendiri dengan dana yang diajukan buat membeli Ferrari. Ford memerintahkan pemodifikasi Carroll Shelby (Matt Dmaon) mewujudkan itu kemudian dia mengget Ken Miles (Christian Bale) untuk menggarap mobil balap khusus.Keduanya optimis mampu membuat Ford sanggup bersaing melawan Ferrari di ajang balap ketahanan 24 jam Le Mans (24 Hours of Le Mans) di Prancis pada 1966.
Mobil balap pada era itu jauh dari kecanggihan teknologi masa kini. Dilansir dari Popular Mechanics, GT40 Mark II 1966 merupakan mobil yang dirancang untuk perjalanan jarak jauh dan punya kenyamanan tinggi buat penumpang.
Walau begitu, mobil ini disebut tidak memiliki power steering, rem canggih, dan sistem keamanan elektronik. GT40 Mark II yang diperkuat mesin Ford V8 7.000 cc V8 kemudian memenangkan 24 Hours of Le Mans berturut-turut mulai 1966 hingga 1969 sekaligus memutus kedigdayaan Ferrari.
Kemenangan Ford tersebut juga tak bisa didapat tanpa peran kedua pengendara yakni Bruce McLaren dan Chris Amon yang diperankan oleh Benjamin Rigby dan Brent Pontin.
Ferrari 330. (auto.ferrari.com)
|
Sebagian mobil lainnya merupakan versi modern yang dipinjam dari Shelby Legendary Cars dan Superformance, satu-satunya perusahaan yang memiliki lisensi membangun dan menjual Ford GT40.
Film ini fokus pada Ford yang berhasil mengalahkan Ferrari sebagai juara bertahan. Ferrari berlomba menggunakan 330 P3 berwarna merah dengan mesin V12 4.000 cc.
[Gambas:Youtube] (nad/fea)
https://ift.tt/2rWcssa
November 21, 2019 at 01:57PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2rWcssa
via IFTTT
No comments:
Post a Comment