"TNI AL mengerahkan KRI Teluk Cirebon-543 Unsur Koarmada I untuk membantu proses evakuasi terhadap warga dari Pulau Sebesi," kata Agung dalam keterangan resminya, Kamis (27/12).
Diketahui, Pulau Sebesi merupakan pulau yang berdekatan dengan Gunung Anak Krakatau. Pulau itu hanya berjarak sekitar 11 mil atau sekitar 17 kilometer dari gunung tersebut.
Agung menyatakan kapal perang buatan Jerman Timur tersebut berguna untuk menjangkau pulau-pulau yang sulit dijangkau dengan sarana transportasi konvensional usai bencana tsunami.Terlebih lagi, kata dia, masih banyak warga di Pulau Sebesi yang masih membutuhkan bantuan untuk dievakuasi ke wilayah yang aman. Sebab, pulau tersebut telah luluh lantak oleh tsunami yang terjadi pada 22 Desember lalu.
"Masih banyak pengungsi yang terisolasi dan bertahan di daerah pengungsian terutama di pulau-pulau yang sulit dijangkau dengan sarana transportasi," kata dia.
Agung menambahkan sejauh ini KRI Teluk Cirebon telah berhasil mengevakuasi 432 warga Pulau Sebesi yang bertahan di wilayah perbukitan.Mereka terdiri dari laki-laki dewasa sebanyak 149 orang, wanita dewasa 190 orang, anak-anak 82 orang, dan bayi 11 orang.
Ia menyatakan proses evakuasi itu turut melibatkan dua perahu nelayan, satu perahu karet dan satu sekoci dari Pulau Sebesi menuju ke KRI Teluk Cirebon-543.
"Proses evakuasi terhadap warga Pulau Sebesi berjalan lancar, selanjutnya para pengungsi dibawa menuju ke Dermaga Panjang Lampung," kata dia. (rzr/osc)
http://bit.ly/2BNhZmq
December 28, 2018 at 09:58AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2BNhZmq
via IFTTT
No comments:
Post a Comment