"Saya juga menantikan pertemuan dengan Pemimpin Tertinggi Kim Jong-un yang menyadari dengan sangat baik bahwa Korea Utara memiliki potensi ekonomi yang besar," kicau Trump singkat melalui Twitternya pada Selasa (1/1) kemarin.
Pernyataan itu dibuat Trump setelah mengutip salah satu pemberitaan media yang melaporkan Kim Jong-un dalam pidato tahun barunya bersumpah tidak akan membuat atau menguji coba senjata nuklir lagi.
Kedua pemipin itu menandatangani dokumen berisikan kesepakatan untuk menuju proses denuklirisasi di Semenanjung Korea. Namun, hingga kini kesepakatan denuklirisasi itu dianggap tak membuahkan hasil signifikan. Baik AS maupun Korut sama-sama kesulitan untuk membuat kemajuan denuklirisasi akibat perbedaan keinginan.
AS menginginkan Korut melucuti nuklir sepenuhnya sebelum menghapus semua sanksi yang selama ini dijatuhkan terhadap negara terisolasi itu.
Di sisi lain, Pyongyang menginginkan Washington pelan-pelan mencabut sanksi sembari mereka memproses pelucutan senjata nuklir.
Dilansir AFP, dalam pidato tahun barunya, Kim menegaskan Korut terpaksa mencari cara baru untuk mempertahankan kedaulatan dan kepentingan utama negara, jika AS tetap menekan negaranya dengan sanksi.
Kim Jong-un juga menuturkan kesediannya untuk bertemu Trump kapan saja dan akan berupaya memperoleh hasil signifikan yang akan disambut baik oleh masyarakat internasional.
Berikut ini adalah video pidato tahun baru Kim Jong-un:
[Gambas:Video CNN] (rds/ayp)
http://bit.ly/2RwNQkS
January 02, 2019 at 05:01PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2RwNQkS
via IFTTT
No comments:
Post a Comment