Jokowi menyampaikan hal itu saat menyerahkan 2.500 sertifikat tanah gratis ke warga Bangka Belitung, di GOR Sahabudin, Pangkalpinang, Kamis (14/3).
Jokowi mencontohkan sejumlah hoaks dan fitnah baru yang muncul jelang pemungutan suara, di antaranya soal pelarangan azan, penghapusan pelajaran pendidikan agama, hingga melegalkan pernikahan sejenis.
"Mau siapa pun presidennya enggak mungkin berani melakukan itu (melarang azan, menghapus pendidikan agama, dan melegalkan pernikahan sejenis)," kata Jokowi.
Calon presiden petahana itu mengajak seluruh masyarakat tak termakan dengan isu-isu yang tak masuk akal itu. Jokowi juga meminta isu tersebut mempengaruhi masyarakat untuk menggunakan suaranya dalam pesta demokrasi lima tahunan.
"Jangan sampai karena kabar fitnah, karena kabar hoaks, karena kabar-kabar bohong kita jadi tterpengaruh dan meresahkan kita semuanya," ujarnya.
"Jangan sampai karena pilihan bupati, karena pilihan wali kota, karena pilihan gubernur, karena pilihan presiden itu tidak merasa sebagai saudara sebangsa setanah air lagi," kata Jokowi.
[Gambas:Video CNN] (ugo)
https://ift.tt/2TDowf6
March 14, 2019 at 11:42PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2TDowf6
via IFTTT
No comments:
Post a Comment