Guaido, yang mendeklarasikan diri sebagai presiden interim Venezuela, mengklaim militer telah mendukungnya untuk mengakhiri perseteruan dengan Maduro.
"Angkatan bersenjata nasional telah mengambil keputusan yang tepat dan mereka mengandalkan dukungan rakyat Venezuela," kata Guaido dalam sebuah video yang diunggah di akun Twitternya, Selasa (30/4).
Guaido juga berencana menggelar demonstrasi pada Rabu (1/5) besok yang bertepatan dengan Hari Buruh Internasional. Ia mengklaim demo besok akan menjadi unjuk rasa terbesar dalam sejarah Venezuela.
Dalam video tersebut, Guaido terlihat ditemani sejumlah pria berseragam militer dan politikus oposisi, Leopoldo Lopez yang masih menjadi tahanan rumah.
Dibantah Pemerintah
Meski demikian, klaim Guaido dibantah oleh Menteri Pertahanan Venezuela, Vladimir Padrino. Dia menyatakan angkatan bersenjata tetap setia terhadap Maduro.
Terlihat ada tembakan gas air mata yang dilepaskan ke arah kerumunan, yang diduga adalah kelompok pro Guaido.
Terdengar juga suara letusan senjata api. Kondisi di lokasi dilaporkan masih tegang
Sejak mendeklarasikan diri sebagai presiden interim Venezuela, Guaido kerap berpergian untuk mencari dukungan dan dan memperkuat tekanannya terhadap Maduro.
Dia mendesak seluruh pendukung Maduro turun ke jalanan sekitar Istana Kepresidenan di Caracas untuk membela sang pemimpin. (rds/ayp)
http://bit.ly/2VydBDD
May 01, 2019 at 03:21AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2VydBDD
via IFTTT
No comments:
Post a Comment