
Pengecekan dilakukan untuk merespons kabar KPU melakukan kecurangan lewat sistem IT. Komisioner KIP Romanus Ndau memastikan sistem IT KPU telah berjalan baik.
"Kami sudah cek server, mengecek tenaga-tenaga yang digunakan dan semua ada di sini dan saya kira ini menunjukkan bangsa ini berdaulat dan KPU sangat berdaulat," kata Romanus dalam jumpa pers di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (26/4).
KIP mengapresiasi keputusan KPU untuk melakukan rekapitulasi penghitungan suara di Kantor KPU. Hal ini disebut menunjukkan kedaulatan KPU sebagai lembaga negara.
KIP juga mengapresiasi Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) sebagai bentuk transparansi informasi kepada publik. Romanus dkk juga memuji cara KPU merespons hoaks yang beredar di masyarakat.
"Mereka sudah tanggap, bagaimana seluruh prasangka, seluruh missinformasi, dan lain-lain bisa ditangani KPU," ucap dia.
Sebelumnya, sistem IT KPU dipertanyakan oleh kalangan pendukung paslon 02 Prabowo-Sandi. Salah satunya Ketua Dewan Pengarah BPN Prabowo-Sandi, Amien Rais.
"Saya peringatkan awal April tim Adil Makmur akan datang dengan full force IT-nya. Kita akan meminta audit forensik audit terakhir. Kalau tidak mau, berarti memang ada niat curang ya," ujar Amien saat ditemui di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (1/3).
KPU mengonfirmasi situs penghitungan suara mereka memang kerap diserang. Komisioner KPU, Hasyim Asy'ari menyebut situs resmi kpu.go.id mendapat serangan peretas atau hacker setiap waktu. Ia menyebut ada ratusan peretas setiap hari yang melakukan serangan ke situs resmi KPU.
"Setiap hari. Dalam satu hari bisa ratusan yang menyerang," kata Hasyim usai menerima Mahfud MD dan Gerakan Suluh Kebangsaan di Kantor KPU, Jakarta, Rabu (24/4).
Meski begitu, Hasyim memastikan KPU bisa menangkal serangan peretas. Ia menyebut KPU menyiagakan tim khusus teknologi informatika untuk menjaga situs.
(dhf/ain)http://bit.ly/2W6YGgB
April 27, 2019 at 12:11AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2W6YGgB
via IFTTT
No comments:
Post a Comment