"Nissan baru saja menemukan beberapa ketidaksesuaian yang mungkin menyebabkan penilaian lulus/tidak lulus tidak akurat saat proses inspeksi," tulis Nissan dalam pernyataan resmi, dikutip dari AFP.
Telah dikonfirmasi pengetesan yang salah dilakukan untuk rem, spidometer, dan sistem lainnya sebelum unit dikirim ke pabrik perakitan di Jepang.Penarikan kembali ratusan ribu unit kendaraan itu meliputi 10 model, termasuk Note, March, Cube, dan mobil listrik Leaf yang diproduksi antara November 2017 hingga Oktober 2018.
Nissan belum memberikan informasi lain lebih rinci, namun dikatakan berencana menginformasikan soal recall kepada otoritas setempat pekan depan.
Recall besar Nissan seperti ini bukan yang pertama terjadi. Pada tahun lalu Nissan sudah menarik kembali sekitar 1 juta unit kendaraan. Hal itu dilakukan menyusul pengakuan Nissan bahwa inspeksi kendaraan dilakukan oleh pekerja yang tidak punya otoritas.Pada Juli lalu, Nissan juga mengakui telah mengubah data emisi gas buang dan efisiensi bahan bakar yang menyulitkan perusahaan mengembalikan kepercayaan setelah kasus kesalahan inspeksi.
(fea)
https://ift.tt/2G2eo9q
December 08, 2018 at 12:26AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2G2eo9q
via IFTTT
No comments:
Post a Comment