Pages

Wednesday, January 23, 2019

Keluh Kesah Mega: Perempuan Indonesia Tak Mau Jadi Presiden

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum PDI Perjuangan sekaligus Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri berkeluh kesah tentang minimnya perempuan Indonesia yang punya keinginan dan cita-cita sebagai presiden Indonesia. Keluh kesah itu disampaikan Megawati saat merayakan hari ulang tahunnya ke-72 di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Rabu (23/1).

Mega, sapaan akrab Megawati, menyatakan baru dirinya yang menjadi satu-satunya presiden RI yang berasal dari kaum perempuan.

"Saya bilang kenapa ya perempuan Indonesia tidak mau menjadi seperti saya. Bukan mau nyombong. Tapi sampai hari ini saya the only one President of Indonesia yang perempuan," kata Mega.

Diketahui, Megawati menjadi satu-satunya perempuan yang berhasil menduduki takhta sebagai presiden Indonesia. Selebihnya, enam presiden Indonesia lainnya memiliki gender laki-laki.


Putri proklamator Sukarno itu lantas mengimbau kepada para kaum perempuan Indonesia untuk mau bercita-cita tinggi meniru jejaknya sebagai presiden RI. "Harusnya banyak kaum perempuan Indonesia yang niru, kenapa bisa terjadi hal itu," kata dia

Selain itu, Mega turut mengatakan bahwa saat ini Indonesia membutuh seorang pemimpin yang dapat mengartikulasikan aspirasi rakyatnya. Termasuk aspirasi dari kelompok milenial. Ia pun meminta kepada Jokowi untuk membuat sebuah perubahan agar tak ketinggalan zaman dengan kecepatan teknologi informasi yang erat kaitannya dengan kelompok milenial saat ini.

"Kita sekarang merasa butuh ada sebuah perubahan, kalau dibiarkan saja akan bersifat negatif," ujarnya.


Di sisi lain, Mega juga bercerita tentang dirinya memiliki sifat yang banyak diam ketimbang banyak bicara selama ini. Meski begitu, ia mengaku tetap memikirkan dan memiliki perasaan kepedulian di balik diamnya itu.

"Karena saya enggak mau bikin rusuh orang. Lebih baik saya kalau enggak senang, diam saja. Tapi bukan berarti diam saya kosong. Saya berpikir, saya berperasaan melihat orang orang itu," kata dia.

Terkait perayaan, Presiden Joko Widodo alias Jokowi juga turut mengucapkan selamat ulang tahun ke-72 kepada Megawati. Jokowi mengucapkan selamat dengan cara berbeda, yakni 71 plus 1. Tahun politik pun dikaitkan dengan hal tersebut.

"Tadi di ruang di sana saya menyampaikan selamat ulang tahun kepada Ibu Megawati Soekarnoputri dalam hari yang berbahagia ini, saya menyampaikan ulang tahun yang ke 71 + 1," kata Jokowi di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (23/1).

"Semoga Allah selalu memberikan kesehatan kepada beliau, dan Allah selalu memberikan kebahagian kepada Ibu Megawati Soekarnoputri," ujarnya.


Acara ulang tahun Megawati ini turut dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, Wakil Presiden ke-11 Boediono, anggota Dewan Pertimbangan Presiden Agum Gumelar.

Kemudian para menteri Kabinet Kerja seperti Menkopolhukam Wiranto, Menteri Hukum dan HAN Yasonna H Laoly, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Kelautan dan Perikaman Susi Pujiastuti, Kepala Staf Presiden Moeldoko dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Turut hadir pula Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin Erick Thohir, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Yusril Ihza Mahendra, Yenny Wahid, serta para petinggi dan fungsionaris PDIP.

(rzr/ain)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2FKG2Xs
January 24, 2019 at 04:50AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2FKG2Xs
via IFTTT

No comments:

Post a Comment