Unai Emery awalnya menikmati hubungan yang baik dengan suporter Arsenal sejak menggantikan peran Arsene Wenger. Hanya saja, ketika The Gunners menelan kekalahan memalukan 1-5 dari Liverpool di pekan lalu fan Arsenal mulai memberikan respons berbeda.
Kekecewaan suporter klub asal London Utara itu makin bertambah setelah Emery mengganti Alexandre Lacazette dengan Aaron Ramsey pada menit ke-75.Lacazette merupakan pencetak gol kedua bagi Arsenal dalam laga tersebut. Penyerang asal Prancis itu membobol gawang Fulham pada menit ke-55, setelah sebelumnya Granit Xhaka membuka keran gol untuk tuan rumah di menit ke-25.
Hanya saja, setelah unggul 2-0 Arsenal kebobolan lewat gol Aboubakar Kamara di menit ke-69. Di saat unggul satu gol itu Emery menarik Lacazette keluar dan memainkan Ramsey.
Emery mengganti Lacazette dengan Ramsey karena alasan taktik. (Action Images via Reuters/John Sibley)
|
"Saya mengerti suporter. Secara taktik kami berpikir saat itu kami perlu mengubah keseimbangan," ujar Emery dikutip dari Sky Sports.
Emery menjelaskan memainkan Ramsey dengan menggantikan Lacazette memiliki tujuan untuk menempel ketat gelandang Fulham, Jean Michael Seri, yang masuk pada menit ke-61.
"Kami butuh pemain yang bisa dekat dengan Seri, tidak membiarkan dia memainkan bola dengan mudah. Aaron Ramsey dalam melakukan itu dan juga membantu kami dalam menyerang serta mencetak gol. Aasannya itu," ucap Emery."Saya perlu melakukan pekerjaan saya, dan setiap suporter memiliki pendapat yang berbeda secara taktik," Emery menambahkan. (sry)
http://bit.ly/2BWsDar
January 02, 2019 at 02:54PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2BWsDar
via IFTTT
No comments:
Post a Comment