"Tadinya saya merasa kesepian," kata Prabowo mengawali ceritanya di hadapan alumni dari 115 perguruan tinggi seluruh Indonesia yang berkumpul di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Sabtu (26/1).
Seketika, para hadirin pun bersorak ketika Prabowo berkata dirinya sempat kesepian. Semula para hadirin pun menunjuk ke Titiek Soeharto yang memang hadir di acara tersebut.
Namun, sebelum hadirin semakin berteriak kencang Prabowo pun kembali mengambil alih suasana dengan meminta para hadirin tidak berteriak-teriak.
"Kalian ini ketawa ada apa sih, maksud saya kan bukan kesepian seperti itu," kata Prabowo mencoba menjelaskan pada hadirin.
Lebih lanjut, Prabowo kemudian menyebut kesepian yang dia maksud adalah perasaan berjuang sendiri karena merasa tak ada yang mendukungnya di awal pencalonan. Ada memang, tapi kata dia tak cukup banyak."Maksud saya kok saya merasa berjuang sendiri," katanya.
Namun, diakui Prabowo perlahan banyak dukungan yang berdatangan kepadanya. Misalnya dari Partai Demokrat, dari PKS, Partai Berkarya, PAN, bahkan dari gerakan 212 pum memberi dukungan kepadanya.
"Dukungan yang kuat biasa datang, ada Pak Amien Rais dukung, dari PKS, Demokrat, Berkarya, dari 212," katanya.
Lebih lanjut kata dia, setelah banyaknya dukungan bermunculan ke dirinya, banyak juga sindiran dan tuduhan terhadap dirinya. Misal setelah masa aksi 212 memberi dukungan padanya, Prabowo pun disebut sebagai pendukung Islam garis keras."Sampai saya dituduh Islam garis keras, Prabowo mau dirikan negara khilafah, dua minggu kemudian Prabowo disebut zionis, tiga bulan kemudian Prabowo disebut kristen, saya bilang yang bener yang mana tuduhannya," kata dia. (tst/osc)
http://bit.ly/2WnHT9t
January 27, 2019 at 08:35AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2WnHT9t
via IFTTT
No comments:
Post a Comment