Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyatakan penurunan impor terjadi akibat imbauan yang dilakukan pemerintah kepada Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).
Sebagai informasi, beberapa waktu lalu pemerintah memang mengeluarkan imbauan kepada KKKS untuk menjual produksi minyak mereka kepada Pertamina. Karena imbauan tersebut, operator Blok Rokan Chevron Pacific Indonesia sepakat menjual produksi minyak mereka ke Pertamina sebanyak 90 ribu barel per hari.
Penjualan tersebut akan kembali ditingkatkan pada semester kedua tahun ini. Saat ini, Pertamina juga tengah bernegosisasi dengan operator Blok Cepu Exxonmobil agar mereka mau menjual minyak mereka ke perusahaan minyak negara tersebut.
Nicke mengatakan selain disebabkan imbauan tersebut, penurunan impor juga dipicu kebijakan mandatori campuran biodiesel 20 persen dalam minyak solar (B20). Kebijakan tersebut telah menekan impor solar juga turun.
Nicke mengatakan penurunan impor minyak dan produk tersebut sejalan dengan upaya efisiensi yang dilakukan perseroan yang beberapa waktu belakangan kemarin mendapatkan tekanan keuangan dari kenaikan harga minyak dan pelemahan nilai tukar rupiah.
http://bit.ly/2T5syfi
February 19, 2019 at 03:16AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2T5syfi
via IFTTT
No comments:
Post a Comment