Hunian Nyaman Terpadu itu mampu menampung 160 Kepala Keluarga (KK) yang terkena tsunami pada September 2018. Hunian itu dilengkapi fasilitas yang memadai seperti ketersediaan klinik kesehatan, kelas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), fasilitas air dan mandi cuci kakus (MCK), tempat bermain anak, dapur umum, serta masjid.
N. Imam Akbari, Senior Vice President Global Distribution Program ACT menyatakan Peace Winds Japan datang pada September lalu untuk memberikan dukungan dan bantuan kemanusiaan bersama dengan ACT sejak awal fase darurat di Lombok hingga fase pemulihan di Palu.
Sejalan dengan itu, Staf Ahli Bidang Pemerintahan kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Norma Mardjanu menyampaikan apresiasinya kepada ACT dan Peace Winds Japan yang hingga kini terus peduli terhadap para korban bencana alam di Sulawesi Tengah dengan membangun hunian sementara.
"Saya meminta kepada para penghuni yang menempati hunian nyaman terpadu ini agar hunian ini benar-benar dijaga dan dirawat serta digunakan sebaik mungkin," ungkapnya saat peresmian ICS tersebut pada pekan lalu.
Hampir Mirip di Jepang
Direktur Overseases Program Peace Wind Japan Rika Yamamoto menyampaikan pihakya terpanggil untuk membantu warga di Pasigala lewat ACT. Hal itu, sambungnya, karena melihat kondisi bencana yang dialami di daerah ini, hampir sama dengan yang dialami Jepang pada 2011 lalu.
"Lembaga kami memang concern kepada kebencanaan, pada bencana gempa dan tsunami di Jepang, Peace Wind Japan juga turun langsung membantu para korban bencana," katanya.
Saat ini ACT telah membangun 11 lokasi Kompleks hunian nyaman terpadu yang tersebar di Kota Palu, Kabupaten Sigi, dan Donggala dengan total shelter yang dibangun sebanyak 1.026 unit.
Director of Program ACT Bambang Triyono menambahkan kolaborasi ini adalah salah satu wujud dari komitmen kami untuk memberikan bantuan sebanyak mungkin orang. Harapan organisasi tersebut, katanya, adalah fasilitas komunal ini dapat membantu perbaikan taraf hidup dan dapat memberikan harapan yang lebih baik bagi kehidupan di masa mendatang.
"ACT selalu total dalam menangani krisis kemanusiaan, termasuk dalam kebencanaan di sini. Harapan kami ke depannya, masyarakat dan pelaku usaha lain pun dapat mengikuti jejak yang dilakukan PWJ agar masalah hunian bagi para korban cepat terselesaikan," tutup Bambang. (asa)
http://bit.ly/2GE3DXV
April 28, 2019 at 11:55PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2GE3DXV
via IFTTT
No comments:
Post a Comment