Tampak sepele tetapi rupanya aktivitas ini memberikan pengaruh besar.
Menurut sebuah studi baru-baru ini, tidur siang mampu menurunkan tekanan darah. Bahkan, penurunan tekanan darah ini hampir sama ketika orang mengonsumsi obat.
Para dokter dari Asklepieion General Hospital, Voula, Yunani menganalisis data dari 212 orang dengan tekanan darah tinggi (mulai dari 130 mmHg). Mereka menemukan orang yang tidur siang secara teratur mampu menurunkan tekanan darah sekitar 5 mmHg.
Jika dibandingkan dengan konsumsi obat, angka ini tak jauh berbeda. Konsumsi obat mampu menurunkan tekanan darah sekitar 5-7 mmHg.
"Berdasarkan temuan kami, jika seseorang punya kemewahan untuk tidur siang, itu memiliki manfaat untuk mereka yang mengalami tekanan darah tinggi. Tidur siang sangat mudah dipraktikkan dan gratis. Makin tinggi tekanan darah, semakin nyata upaya untuk menurunkannya akan muncul," kata Manolis Kallistratos dalam sebuah pernyataan dikutip dari Standard.
Angka ini memang terbilang kecil. Namun dia mengatakan penurunan sekecil apapun punya efek pada kesehatan dan membantu menghindari dari risiko serangan jantung.
"Kita jelas tidak ingin mendorong orang untuk tidur berjam-jam saat siang hari, tetapi di sisi lain, mereka sebaiknya tidak merasa bersalah jika mereka tidur sebentar, memberikan manfaat kesehatan yang potensial," imbuhnya.
Persoalan tekanan darah tinggi bisa diikuti risiko kemunculan penyakit lain. Tekanan darah tinggi bisa menekan jantung sehingga timbul serangan jantung dan stroke.
Tekanan darah yang bagus atau normal berada di angka 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg. (els/chs)
https://ift.tt/2TzkR1Q
March 14, 2019 at 10:20PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2TzkR1Q
via IFTTT
No comments:
Post a Comment